Pages

Minggu, 17 November 2013

Review: Now You See Me (2013)


Now You See Me membuka pengisahannya dengan memperkenalkan empat karakter pesulap yang masing-masing memiliki keahlian yang berbeda: J. Daniel Atlas (Jesse Eisenberg), Henley Reeves (Isla Fisher), Jack Wilder (Dave Franco) dan Merritt McKinney (Woody Harrelson). Sebuah undangan dari sosok misterius kemudian membawa mereka ke satu tempat dan akhirnya memperkenalkan mereka satu sama lain. Linimasa jalan penceritaan kemudian berpindah ke masa satu tahun kemudian, dimana keempatnya kini telah tergabung dalam sebuah kelompok bernama The Four Horsemen dan memiliki pertunjukan yang begitu popular di Las Vegas dengan bantuan sokongan dana dari milyuner, Arthur Tressler (Michael Caine).
Film diawali dengan dengan hadirnya beberapa pesulap yang sedang melakukan aksinya, yaitu Daniel Atlas - pesulap kartu; Merritt McKinney - sang master hipnotis, Jack Wilder - seorang mentalis (ala ala Dedy Corbuzier gitu yang suka bengkokin sendok); dan yang terakhir si cantik Henley Reeves yang suka melakukan atraksi sulap berbahaya. Setelah melakukan atraksinya, diperlihatkan sesosok misterius yang memakai jaket hoodie berwarna biru gelap yang membuat kita menduga-duga bahwa dia adalah kunci utama dari film ini, sedang berada di tempat berbeda dimana masing2 pesulap tersebut melakukan atraksi. Pada akhir pertunjukan, keempat pesulap tersebut menemukan sebuah kartu tarot yang juga merupakan sebuah undangan untuk datang ke sebuah tempat. Tempat yang akan membawa mereka pada suatu perkumpulan rahasia magician yang bernama "The Eye".

Keempatnya kemudian bertemu di tempat yang sudah ditentukan tanpa saling mengetahui siapa orang yang telah mengundang mereka. Penonton masih dibuat bertanya-tanya mengenai siapa orang misterius yang telah mengumpulkan mereka berempat. Tanpa tahu siapa orang dibalik "The Eye", mereka menyetujui syarat untuk bergabung dalam The Eye dengan jalan bersatu membuat sebuah grup magician yang bernama "The Four Horsemen"
Setahun kemudian "The Four Horsemen" mengadakan pertunjukan di Vegas dengan disponsori oleh seorang milyarder yang memiliki perusahaan asuransi besar yaitu Arthur Tressler. Pertunjukan tersebut bisa disebut spektakuler karena mereka menunjukkan atraksi pembobolan sebuah bank di Perancis dengan mengundang seorang penonton yang telah dipilih secara acak. Pertunjukan diakhiri dengan hujan uang di dalam gedung tempat berlangsungnya acara.

Hal ini tentu menjadi headline news, dan mereka terpaksa harus berurusan dengan polisi karena tindakan mereka yang dianggap kriminal. Dylan Rhodes didampingi Alma Dray berusaha menguak bagaimana kejadian mustahil tersebut bisa mereka lakukan. Bagaimana mungkin seseorang yang berada di Vegas bisa merampok bank di Perancis hanya dalam waktu beberapa detik saja.

Rupanya tidak hanya polisi yang tertarik pada The Four Horsemen, karna masih ada Thaddeus Bradley, seorang mantan magician yang beralih profesi membuat acara tentang pengungkapan semua trik sulap yang dilakukan oleh para magician. Dia juga ikut menguntit kemanapun 4 magician tersebut akan melakukan aksinya. 

Dalam salah satu adegannya, Now You See Me menghadirkan trik mengenai bagaimana menghilangkan seekor kelinci dari dalam sebuah kotak dengan menggunakan kaca untuk menyembunyikan keberadaan sang kelinci. Now You See Me bekerja dalam formula yang sama dalam menghadirkan jalan ceritanya. Louis Leterrier sepertinya telah benar-benar mengerti mengenai materi apa yang hendak ia hantarkan kepada penontonnya. Now You See Me jelas bukanlah sebuah presentasi yang sempurna: mulai dari naskah cerita yang memiliki plot holes di banyak bagiannya, deretan dialog dan konflik yang cenderung klise hingga karakter-karakter yang jelas tidak pernah dijadikan sebagai bagian utama dalam penceritaan. Walaupun begitu, untuk setiap kelemahan tersebut, Leterrier mampu menutupinya dengan menghadirkan kisahnya melalui alur penceritaan yang cepat dan mengikat serta deretan pemeran yang begitu memikat. Tidak sempurna, namun jelas akan sangat sulit untuk menolak daya tarik Now You See Me yang begitu menyenangkan untuk dinikmati.

Pertanyaannya, siapakan orang dibalik "The Eye" yang telah membentuk The Four Horsemen, kemudian mampukan polisi menaklukkan keempat magician tersebut dan memenjarakan mereka? Rhodes. Rhodes adalah dalang dibalik semua ini. Ia telah merencanakan semuanya dengan bantuan Alma Dray--asisten baru yang dipekerjakan bersamanya oleh kepolisian, yang sesungguhnya  adalah kenalan lamanya. Ia melakukan semua ini untuk menjebak Bradley yang telah membuat ayahnya (Seorang magician terkenal pada masanya) meninggal.

Komentar saya, keren! Menarik! Seru! Akan tetapi, entah menapa semakin ke belakang saya agak kurang merasakan "greget" alias kurang menggigit. Klimaksnya kurang, dan twistnya cukup mengejutkan. Jadi untuk penilaian, film ini cukup bagus tapi tidak membuat saya ingin menontonnya lagi :D

0 komentar:

Posting Komentar